PERENCANAAN DALAM KEBENCANAAN (DISASTER MANAJEMEN)

 


PERENCANAAN DALAM KEBENCANAAN

Ada beberapa tindakan yang harus dilakukan sebelum, selama dan setelah bencana. Mencari informasi dan Mengidentifikasikan bencana yang telah terjadi atau dapat terjadi di daerah anda serta merencanakan tindakan yang khusus untuk masing-masing bencana tersebut. Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah dapat membantu mengidentifikasikan bahaya di daerah anda dan bagaimana rencana penanggulangan bencana daerah. 

Berbagilah informasi tentang ancaman bencana tersebut pada anggota keluarga sehingga anda dan keluarga dapat membuat rencana saat bencana dengan lebih baik. Cari tahu dari kantor penanggulangan bencana daerah bagaimana anda akan diberitahukan untuk setiap jenis bencana, baik itu bencana alam maupun bencana buatan manusia. Anda juga harus menanyakan tentang sistem untuk peringatan bahaya di tempat kerja, sekolah dan lokasi lainnya.

             Berbagai cara bisa dilakukan untuk memberikan peringatan bahaya, salah satu cara yang umum adalah disiarkan melalui radio dan siaran TV. Anda juga mungkin mendengar sirene khusus atau mendapatkan panggilan telepon bahkan dalam keadaan khusus relawan dan para pekerja darurat dapat pergi dari pintu ke pintu untuk memberitahukan situasi bahaya. Salah satu keputusan penting saat mengetahui bahaya akan terjadi adalah menentukan apakah untuk tetap tinggal dimana anda berada atau mengungsi untuk itu anda harus membuat perencanaan untuk kedua kemungkinan tersebut.

Pertimbangkan berpikir untuk kepentingan sendiri, berpikirlah untuk saling kerja sama.

Ketika kita mempersiapkan diri menghadapi bencana, kita perlu menentukan rencana serta persediaan sesuai dengan kebutuhan serta tanggungan kita. Sebagian besar atau hampir semua manusia memiliki kebutuhan pribadi tertentu serta kemampuan untuk membantu orang lain oleh karena itu kita dan anggota keluarga lain serta teman-teman harus bekerjasama saat membantu korban bencana atau kebalikannya kita menjadi korban bencana dan bergantung pada bantuan orang lain.

Sebagai bagian dalam menyesuaikan rencana evakuasi alangkah sangat baiknya mempertimbangkan untuk saling bekerja sama dengan orang lain dalam menciptakan suatu jaringan (networking) baik itu sesama tetangga, saudara, teman dan rekan kerja yang akan membantu satu sama lain dalam keadaan darurat.

Diskusikan kebutuhan dan tanggungan anda serta bagaimana orang-orang dalam jaringan dapat saling membantu saat bencana baik itu bantuan komunikasi, perawatan anak, hewan peliharaan, atau bantuan untuk kebutuhan khusus seperti pengoperasian peralatan medis.

Anda juga perlu membuat suatu jaringan pribadi anda untuk daerah-daerah tertentu di mana anda mungkin memerlukan bantuan.

 Anggota keluarga/ perorangan harus mempertimbangkan serta menyesuaikan rencana evakuasi bencana berdasarkan metode komunikasi, tempat tinggal serta transportasi yang tersedia. Faktor-faktor lain yang perlu diingat meliputi:

·  Usia yang berbeda dari anggota

·  Tanggung jawab untuk membantu orang lain

·   Lokasi yang sering dikunjungi

·  kebutuhan diet kebutuhan medis termasuk resep dan peralatan kebutuhan orang cacat termasuk perangkat dan peralatan

·  Bahasa

·  Pertimbangan juga budaya dan agama

· Hewan peliharaan

 Beberapa contoh bahan pertimbangan yang berguna untuk rencana evakuasi serta persiapan perlengkapan saat bencana meliputi:

· Orang tua murid harus mengetahui rencana evakuasi bencana disekolah anaknya serta harus mengetahui lokasi aman anak-anak tersebut jika kemungkinan orang tua dana anak-anak berpisah dan berlindung di lokasi yang terpisah.

·  Harus memastikan penderita tunarunggu/tuli dapat menerima peringatan darurat bencana.

·  Perlu mengidentifikasikan sumber peringatan dan informasi untuk masyarakat yang berbeda bahasa.

· Masyarakat yang tidak memiliki kendaraan harus mengetahui rencana transportasi umum saat bencana atau mungkin perlu membuat permohonan transportasi kepada pemerintah daerah, organisasi atau orang lain.

·   Orang tua yang memilki bayi harus merencanakan perlengkapan makanan untuk bayi dan ibu menyusui.

·   Orang dengan kebutuhan diet harus memiliki persediaan makanan darurat yang memadai untuk memenuhi kebutuhannya.

·  Orang-orang yang dalam masa pengobatan harus menjaga pasokan obat yang cukup serta salinan resep juga tersedia.

 Penyandang Cacat

Jika anda penyadang cacat mungkin anda perlu mengambil langkah-langkah tambahan untuk mempersiapkan diri dalam keadaan darurat.

1.    Persedian dasar perlengkapan bencana.

2.   Persediaan apa saja yang dibutuhkan untuk bisa bertahan hidup. Mengidentifikasi hal-hal penting yang anda perlukan untuk dapat bertahan selama 3 sampai 5 hari atau lebih lama lagi, jika kemungkinan bantuan tidak bisa sampai ke tempat anda dalam waktu cepat setelah bencana.

3.  Persedian penting dalam perlengkapan bencana anda. Misalnya, perlengkapan yang berisi barang-barang medis, teknologi bantu, makanan, resep obat-obatan, persediaan untuk penderita diabetes, alat bantu dengar beserta baterai tambahan dan kursi roda.

 Salah satu tantangan terbesar saat bencana adalah terputusnya aliran listrik, hal ini menyulitkan kita untuk mendapatkan informasi atau saling berkomunikasi, untuk itu perlu direncanakan alternatif lain untuk saling berkomunikasi sebelum terjadi bencana.


Rencanakan untuk dapat bertahan hidup selama mungkin bila kemungkinan bantuan tidak ada dalam keadaan darurat.

 Membuat Jaringan Bantuan

 

·      Saat anda tidak dapat berhubungan satu sama lain secara langsung maka rencanakanlah bagaimana anda akan menghubungi anggota keluarga anda baik itu melalui telepon, email atau SMS.

·      Pastikan orang dalam jaringan bantuan untuk anda tahu rencana darurat yang anda buat. Beritahukan kepada mereka dimana anda menyimpan peralatan bantu seperti kursi roda, oksigen dan lainnya sehingga alat bantu tersebut akan bersama anda jika sewaktu-waktu anda harus dievakuasi dari rumah.

·      Jika anda menggunakan oksigen atau peralatan pengobatan lainnya, ajari teman-teman anda bagaimana menggunakan peralatan tersebut sehingga mereka dapat membantu anda saat evakuasi.

·      Buat rencana evakuasi dan beritahukan rencana tersebut kepada tetangga, teman, rekan kerja dan keluarga anda sehingga mereka tahu apa yang anda butuhkan dan bagaimana menemukan anda.

·      Hubungi organisasi penyandang cacat atau kelompok masyarakat peduli penyandang cacat untuk mencari tahu bantuan atau layanan apa yang tersedia.

 

Mengumpulkan Informasi dan Nomor Telepon Penting

·      Menyimpan daftar nomor telepon keluarga dan teman-teman dan bagaimana cara terbaik untuk menghubungi mereka dalam keadaan darurat.

·      Menyimpan daftar organisasi berbasis masyarakat (LSM) yang bisa memberikan bantuan.

·      Menyimpan daftar nomor telepon dokter, apotek, dan fasilitas medis yang anda gunakan.

·      Membuat salinan resep obat dan anjuran dokter untuk peralatan bantu yang anda gunakan.

·      Membuat salinan kartu asuransi kesehatan, nomor telepon dokter, daftar alergi dan riwayat kesehatan.

·      Menempatkan informasi penting dalam sebuah flash drive komputer agar mudah dibawa saat evakuasi.

·      Cari tahu apakah lingkungan anda memiliki sistem peringatan dini bencana, jika ada bagaimana jenis/suara dari peringatan tersebut (alarm, sirine, bedug dan lain-lain).

·      Bila bepergian atau berada didaerah lain, cari tahu jenis peringatan bahaya yang digunakan didaerah tersebut.

 

Rencana Kemungkinan Evakuasi

Selama keadaan darurat, bersiaplah untuk menjelaskan kepada penolong pertama anda atau kepada para pekerja kebencanaan tentang apa yang anda butuhkan saat mengungsi dan memilih untuk pergi ke tempat penampungan bersama keluarga anda dan peralatan bantu anda.

 

Rencana Saat Listrik Padam

·      Dalam kondisi dimana anda tidak berdaya tanpa listrik, rencanakan bagaimana anda akan memiliki cadangan daya listrik tersebut. Jika memungkinkan memiliki beberapa baterai cadangan, generator atau sumber daya alternatif listrik lain.

·      Pastikan bahwa perangkat tersebut akan mampun memberikan sumber listrik untuk peralatan medis anda selama pemadaman listrik.

·      Membeli baterai tambahan untuk kursi roda elektrik anda atau untuk perangkat medis dan alat bantu lain. Pastikan baterai diisi setiap saat.

·      Baterai cadangan untuk ponsel, laptop dan tablet.

·      Orang yang tuli atau susah mendengar bisa mendapatkan informasi penting melalui SMS ponsel pintar atau pager.

·      Rencanakan bagaimana anda bisa mendapatkan informasi darurat jika anda tidak dapat menggunakan TV, radio atau komputer.

·      Rencanakan untuk obat-obatan yang memerlukan pendinginan.

·      Milikilah senter dimana senter ini juga bisa berguna untuk memberikan tanda/isyarat dalam gelap.

 

Bayi & Anak-Anak

Ingat kebutuhan khusus bagi setiap anggota keluarga anda ketika anda mempersiapkan perlengkapan dan rencana darurat bencana

Untuk Bayi

·         Popok

·         Botol Susu

·         Susu bubuk

·         Obat-obatan

·         Tissu basah

·         Saleb untuk ruam popok

 

 Anak-anak

Cobalah untuk membuat perencanaan darurat yang menyenangkan bagi anak-anak. Kumpulkan anggota keluarga bersama-sama dan cobalah untuk membuat rencana tersebut, mungkin pada saat makan atau saat santai bersama keluarga sebelum menonton tv.

 

Usia Lanjut

Anda yang berusia lanjut beserta keluarga akan selamat pada masa darurat bencana tergantung pada perencanaan dan persiapan yang dibuat hari ini. 

Dengan mengevaluasi kebutuhan pribadi anda dan membuat rencana darurat yang sesuai dengan kebutuhan maka anda dan orang yang anda cintai dapat menjadi lebih siap.

Buatlah jaringan tetangga, saudara, teman dan rekan kerja untuk membantu anda dalam keadaan darurat. Diskusikan kebutuhan anda dan pastikan semua orang tahu bagaimana mengoperasikan peralatan yang diperlukan.

Orang yang berusia lanjut harus menjaga barang-barang khusus, termasuk baterai tambahan untuk kursi roda, oksigen, kateter, obat-obatan, makanan untuk hewan dan item lain yang mungkin anda butuhkan. Menyimpan daftar nomor jenis dan model dari peralatan medis yang anda butuhkan. Pastikan untuk membuat ketentuan untuk obat yang memerlukan pendinginan.

 Lindungi Diri Anda & Keluarga

Siapkan diri anda dan keluarga anda dalam menghadapi bencana dengan membuat rencana darurat sedini mungkin.

Anda dapat mencari informasi terhadap ancaman bencana di daerah atau lingkungan anda dengan menanyakan pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), setelah anda mendapatkan informasi penting tersebut anda dapat mengumpulkan anggota keluarga anda serta mendiskusikan informasi yang didapat tersebut untuk dimasukkan ke dalam rencana darurat bencana keluarga.

Praktekan skenario rencana bencana yang anda dan keluarga buat setidaknya dua kali setahun dan memperbarui rencana tersebut sesuai dengan masalah yang mungkin terjadi.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak